Kamis, 15 Oktober 2009

Tentang Miyabi: Teori Konspirasi Memberangus Pornografi ?

Saya tidak habis pikir dengan orang yang berencana mendatangkan Miyabi ke Indonesia. Apakah ia bodoh, sekedar naif, atau jangan-jangan ia adalah sebuah boneka yang dimainkan seorang dalang ? Maksud saya, kenapa sampai ada orang yang tidak bisa memperhitungkan bahwa reaksi massa di Indonesia akan seperti sekarang ini ?
Ini jadi mengingatkan saya pada kejadian diterbitkannya majalah Playboy di Indonesia dulu. Entah sekarang apakah majalah ini jadi terbit. Yang jelas, inisiator terbitnya majalah ini saya kira punya ketidakpekaan yang sama dengan orang yang berencana mendatangkan Miyabi itu. Mungkin ada yang sinis tentang ini, tapi Indonesia itu kan didominasi oleh semangat religius. Apapun indikasi yang muncul di negara ini yang nampaknya akan memberikan negasi tentang itu, tapi semangat religius itu tidak akan pernah bisa mati. Maka dari itu akan sangat mudah diramalkan sebenarnya, bahwa inisiatif apapun yang kontra-religiositas dalam skala nasional pasti akan berakhir dengan reaksi massa yang menentang.
Sekarang bagaimana kalau kita bayangkan bahwa orang-orang di balik kedatangan Miyabi itu sebenarnya tidak bodoh? Atau sekurangnya saya harus bilang, mereka itu adalah pion dari sebuah rencana terselubung ? Sebuah teori konspirasi ? Saya masih ingat bahwa tidak lama setelah penentangan majalah Playboy dulu, ada reaksi beruntun yang cukup keras diarahkan pada terbitan-terbitan yang berbau pornografi; seperti tabloid panas atau majalah dengan sampul gambar seronok. Apakah kali ini, pada kasus Miyabi, akan ada reaksi domino ke bidang-bidang lain yang menyangkut pornografi ?
Apakah sebenarnya ada upaya untuk memberangus pornografi dengan pornografi ?

Torehan Pertama

Tempat ini barangkali satu dari berbagai tempat di mana saya mendokumentasikan pemikiran-pemikiran saya. Tapi tidak seperti sebelumnya, di sini saya ingin melakukannya dengan lebih longgar, informal, dan mungkin malah tidak begitu terstruktur. Saya ingin menulis tanpa beban untuk menjadi rapih atau kelihatan bagus di mata orang lain. Apa yang muncul dalam pikiran saya dan saya pikir pantas untuk dibagikan dengan orang lain, akan saya tuliskan di sini.

Untuk itulah maka saya berusaha untuk membuat nama blog ini sesingkat mungkin; sesuatu yang ternyata sulit diusahakan. Kenapa harus singkat ? Karena saya ingin melakukannya juga melalui telpon selular. Dengan nama yang singkat, maka saya tidak harus repot menuliskannya pada hp yang jelas tidak senyaman dan secepat pada keyboard normal. Nama singkat itu sulit diusahakan, karena sudah terlalu banyak orang di Internet ini yang menggunakannya, meskipun kebanyakan dari mereka saya lihat tidak benar-benar menggunakan blognya. Mereka hanya ingin mendapatkan nama singkat, tapi blognya hanya berisi sedikit atau malah tidak ada tulisan sama sekali.
Akhirnya saya berhasil mendapatkan 9tom.blogspot setelah lebih dari satu jam berpikir dan mencoba-coba. Mudah-mudahan tempat ini akan sering saya update.